Wednesday, April 10, 2013

Melahirkan Normal di Bandung


Melahirkan Normal
Saya melihat kelegaan sang istri, ketika ia mampu melahirkan secara normal sesuai dengan keinginannya. Aku ingin menjadi seorang ibu yang alami, mampu melahirkan anak secara alami juga, begitu katanya.

Melahirkan secara normal yang dimaksud oleh beliau adalah proses tanpa digunting, ataupun melahirkan tanpa sesar. Atau bahkan melahirkan secara mandiri.

Meskipun pada awalnya, saya memberikan pilihan kepada beliau untuk melahirkan di salah satu rumah sakit di Bandung, beliau memperlihatkan keinginan besarnya untuk melahirkan di rumah saja ataupun di Bidan.

Berdasarkan konsultasi kehamilan selama ini dengan beberapa dokter, ia begitu yakin, bahwa melahirkan secara normal itu sangat mungkin bisa ia lakukan. Alasan melahirkan melahirkan normal sangat kuat ada di dalam dirinya.

Melahirkan di Rumah Sakit, menurutnya akan memberikan peluang bagi petugas kesehatan yang ada untuk akhirnya mengarah kepada proses melahirkan secara sesar, baik dengan alasan secara ilmiah, maupun mungkin bisa mengada-ada. Peluang itulah yang ingin ditutupnya. Dia mencari aman dengan mencari tenaga medis yang bisa memberikan solusi lebih realistis dalam proses persalinan bayi.

Tentu saja akhirnya kami melakukan survey tempat melahirkan, khususnya di daerah sekitar Dago Bandung, karena kami tinggal di sana. Beberapa tempat kami kunjungi. Sehingga kami mendapatkan salah satu tempat melahirkan di Bandung, yang juga dapat kami rekomendasikan bagi kawan-kawan lainnya yang punya rencana untuk tempat melahirkan normal di Bandung.

Alhamdulillah, akhirnya, anak kami, Arvand Putra Febrian lahir normal pada tanggal 09 April 2013, jam 1540, dengan berat badan 2,8kg dan panjang 49cm.

Semoga doa istriku dan tentunya kami berdua, beliau mampu menjadi anak yang sholeh, penghapan dan pengamal Alquran sebagai pegangan hidupnya, dan dia mampu memberikan bakti terbaik bagi orang-orang disekelilingnya, yang memperlancar jalannya dikebenaran, juga keselamatan di akhirat nanti. Begitu juga dengan kakak-kakaknya. Amien...

No comments:

Post a Comment